Resep

Kerupuk Fermentasi

Fermented Crackers

Jika Anda ingin menambahkan produk fermentasi ekstra ke dalam diet Anda, ini adalah tambahan yang bagus! Kerupuk fermentasi yang dapat Anda makan sebagai camilan dengan makanan fermentasi lainnya sepanjang hari. Resep ini berasal dari Jeuleine di Grup Facebook The Gut Health Gurus ! (Catatan: Anda memerlukan blender berkecepatan tinggi dan oven dehidrator yang bagus untuk resep ini. Menghasilkan 18 kerupuk)



Bahan-bahan:


- 2 cangkir biji rami (dihaluskan dengan blender Vitamix atau penggiling kopi!)

- 1 gelas air murni

- 1 bawang bombay besar

- 3 batang seledri cincang

- 4 siung bawang putih cincang

- 2 buah tomat

- 1 sendok teh biji jintan

- 1 sendok teh biji ketumbar

- 1 sdt garam


Metode:


  1. Campurkan air, bawang bombay, seledri, bawang putih, tomat, biji jintan, biji ketumbar, dan garam.

  2. Campurkan biji rami yang sudah dihaluskan ke dalam campuran yang sudah diblender dengan tangan, dalam mangkuk besar. Adonan harus kental dan lengket.

  3. Tutup adonan dengan kain kasa atau handuk dan diamkan pada suhu ruangan yang hangat semalaman agar sedikit berfermentasi. Jika menginginkan rasa yang lebih asam, fermentasikan hingga dua hari.

  4. Dengan menggunakan spatula, oleskan pada kertas anti lengket. Bagi menjadi kotak-kotak dengan ukuran yang diinginkan.

  5. Keringkan pada suhu 142 derajat selama satu jam pertama. Kemudian turunkan suhu menjadi 108 derajat dan keringkan selama 16 jam di satu sisi, balik dan keringkan di sisi lainnya selama 4 jam (ini untuk kerupuk yang lebih lunak).

  6. Untuk mendapatkan kerupuk renyah, keringkan selama 20 jam. Simpan kerupuk dalam lemari es!

Pastikan untuk berbagi kreasi Anda dengan kami di Grup Facebook The Gut Health Gurus !

This product is not intended to diagnose, treat, cure, or prevent any disease or medical condition. It is designed for general wellness and does not claim to provide therapeutic benefits. Always consult with a qualified healthcare professional before making any changes to your health or wellness routine. Supplements should not replace a balanced diet.

Bergabunglah dengan buletin kami hari ini

Berlangganan Newsletter Kami untuk Mendapatkan Diskon 10% untuk Pemesanan Pertama Anda!